Kebenaran Al-Quran: Bahagian Otak Manusia yang Membuat Dusta.
Selamaini, para ilmuwan tidak mengetahui di bagian otak mana pada manusiayang paling bertanggung jawab terhadap sebuah dusta atau kebohongan.Orang hanya tahu kalau dusta itu muncul dari sebuah ucapan, tapi tidakmengetahui kalau itu ada hubungannya dengan bagian tertentu dalam otak.
Setelahmelakukan penelitian, akhirnya para ilmuwan menemukan sebuahkesimpulan. Bahwa, otak bagian depan yang terletak pada ubun-ubunitulah yang paling bertanggung jawab terhadap terjadinya dusta
Kesimpulanini, sebenarnya tergolong sangat telat jika dibandingkan dengan apayang sudah diisyaratkan oleh Allah swt. dalam firman-Nya dalam Alquran.Bagian otak tersebut disebut Alquran dengan nama ‘nashiyah’atau ubun-ubun.
Yangmengagumkan adalah bahwa Al-Quran sejak berabad-abad yang lalu telahberbicara tentang fungsi ubun-ubun ini ketika membicarakan Abu Jahl:
Allah swt. berfirman dalam Surah Al-‘Alaq ayat 15 dan 16.
كَلَّا لَئِنْ لَمْ يَنْتَهِ لَنَسْفَعَنْ بِالنَّاصِيَةِ * نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍ
“Ketahuilah,sungguh jika Dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarikubun-ubunnya[1], (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
[1] Maksudnya: memasukkannya ke dalam neraka dengan menarik kepalanya.
Al-Quranmemberikan sifat كاذبة خاطئة (mendustakan lagi durhaka). Kenyataanseperti inilah yang ditemukan para ilmuwan pada masa sekarang inidengan menggunakan pemindaian resonansi magnetik.
Maha Suci AllahYang telah menyatakan fakta ini yang menunjukkan kemukjizatan Al-Quranyang baru ditemukan pada masa sekarang ini.
Sumber:http://www.facebook.com/#!/keajaibanQURAN
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment